Cianjur, 09 Desember 2024 – tiga santri Pondok Pesantren Salafy Nurul hidayah Al-Khodijiyyah, yang terletak di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, resmi berangkat menuju Kediri, Jawa Timur, untuk mengikuti ajang Musabaqoh Qiro’atil Kutub dalam rangka memperingati Harlah Pondok Pesantren Al-Falah Ploso Mojo Kediri. Keberangkatan mereka merupakan puncak dari perjuangan panjang yang dimulai sejak mereka berhasil meraih juara dalam kompetisi tingkat provinsi yang diselenggarakan di PP Tahfidz Al-Qur’an Misbahunnur Kota Cimahi pada tanggal 24 november lalu, yang kemudian membawa mereka lolos ke babak selanjutnya di tingkat nasional. Prestasi ini tidak hanya menjadi kebanggaan bagi pesantren, tetapi juga bagi seluruh masyarakat Jawa Barat yang diwakili oleh ketiga santri hisnulah tersebut

Ketiga santri Hisnulah yang akan berpartisipasi dalam lomba ini adalah:

1. Ananda Deden Abdurahman, yang akan mengikuti lomba baca kitab kuning Tafsir Jalalain.
2. Ananda M. Rifqi Abdullah, yang akan bertanding dalam lomba baca Kitab Kuning Kitab Fathul Qorib.
3. Ananda Siti Aminah, yang akan mengikuti lomba baca kitab Kuning Fathul Karib.

Ketiga santri Hisnulah ini akan bergabung dengan kafilah dari provinsi Jawa Barat yang lainnya, dan bersama-sama mereka akan bersaing dengan peserta dari berbagai daerah di Indonesia. Dengan demikian, mereka tidak hanya membawa nama pesantren, tetapi juga mengemban tanggung jawab untuk mengharumkan nama provinsi Jawa Barat di kancah nasional. Keberangkatan mereka mendapatkan sambutan hangat dari seluruh civitas akademika Pondok Pesantren Hisnulah, yang berharap agar perjuangan mereka membawa hasil yang maksimal.

Pimpinan Pondok Pesantren Salafy Nurul Hidayah Al-Khodijiyyah, KH. M Deni Ramdhani, dalam sambutannya menyampaikan harapan yang sangat mendalam untuk ketiga santri tersebut. “Kami semua sangat bangga dengan prestasi yang telah mereka raih. Ini bukan hanya kemenangan mereka, tetapi juga kemenangan pesantren, keluarga, dan masyarakat yang mendukung mereka. Kami berharap mereka dapat terus mengembangkan potensi diri, memperdalam ilmu, dan kembali dengan membawa kebanggaan bagi kita semua. Semoga perjalanan mereka diberkahi dan mereka berhasil meraih hasil terbaik,” ujar beliau dengan penuh harap.

Tidak hanya keluarga dan guru yang memberikan dukungan, tetapi juga seluruh santri dan masyarakat sekitar yang berharap agar rombongan santri Hisnulah dapat melaksanakan perjalanan ini dengan lancar dan aman, serta meraih hasil terbaik dalam lomba. Doa dan dukungan terus mengalir, mengiringi langkah mereka untuk menggapai prestasi yang lebih tinggi. Semoga melalui ajang ini, ketiga santri Hisnulah mampu menunjukkan kualitas dan kapasitas intelektual yang telah mereka persiapkan dengan sungguh-sungguh.

Dengan doa dan harapan yang mendalam, mari kita semua terus memberikan dukungan dan doa kepada ketiga santri Hisnulah: Deden Abdurahman, M. Rifqi Abdullah, dan Siti Aminah. Semoga mereka senantiasa diberikan kesehatan, keselamatan, dan kelancaran dalam mengikuti lomba, serta berhasil meraih hasil yang terbaik. Semoga pula prestasi yang diraih dapat menginspirasi generasi muda lainnya untuk terus menuntut ilmu dan berprestasi di bidang agama, khususnya dalam menguasai ilmu-ilmu keislaman yang diwariskan oleh para ulama besar terdahulu.

Aamiin.