Pondok pesantren Nurul Hidayah Al-Khodijiyyah mengagendakan waktu penjengukan kepada seluruh orang tua santri untuk bisa bertemu dengan anaknya yang mana acara ini rutin dilaksanakan pada minggu ke tiga pada setiap bulan nya
Penjengukan santri atau yang lebih akrab di kenal dengan istilah sambangan adalah salah satu momen kebahagiaan tersendiri yang dirasakan oleh setiap santri hisnulah, pada momen ini para santri bisa melepas kerinduan yang terkubur selama satu bulan penuh dengan orang tua,saudara atau sanak family
Selain menjenguk anaknya orang tua santri bisa bersilaturahmi dengan keluarga besar pondok pesantren, momen unik lainya yang menjadi ciri khas santri pada saat waktu penjengukan orang tua santri membawa aneka makanan yang menjadi simbol dari daerah nya masing-masing, tradisi ini di pondok pesantren biasa di sebut halawa (makanan untuk dibagikan ),
tradisi berbagi halawa di pondok pesantren sudah menjadi budaya yang melekat pada diri santri yang berlangsung sudah sangat lama, dengan adanya tradisi ini akan menumbuhkan rasa saling peduli kebersamaan dan kesamaan, mereka menyadari sama-sama menuntut ilmu dan jauh dari orang tua
momen ini diharapkan dapat menjadi jembatan dalam menyatukan persepsi orang tua dengan pihak pondok pesantren yang sama-sama harus saling memahami dan mendukung proses pendidikan.